Dalam pembuatan bakery, biasanya setelah dilakukan pembuatan masak / cooking akan di berikan satu hal lagi untuk memberikan tampilan atau rasa yang sesuai keinginan.
Apa saja kah yang dibutuhkan bakery
equipment untuk usaha bakery?
Berikut ini adalah untuk pengusaha
bakery profesional yang sudah memiliki permintaan roti banyak. sehingga akan
lebih mudah dalam memenuhi permintaan mereka menggunakan pruduk /peralatan
usaha dari Guataka.
Apa saja si yang di perlukan dalam usaha bakery premium
ini ?
Anda akan mendapatkan yang pertama
adalah oven gas 1 deck 1 tray
General
Futures specification
1. Stainless steel for AC body
2. Continuous voltage and self-controlled fire issue to ensure even temperature
3. Both gas and LPG used as fuel
4. Customized manufacturing is provided
5. Energy efficient, 30% more gas/LPG saving
Voltage (v) : 220V-240V/50Hz
Power (w) : 32
Gas Pressure (Kpa) : 2,8
Rate Heat Load (MJ/h): 20
Temperature Range (℃): 20-300
Capacity (kg/h) : 10
Chamber Size (cm) : 65x53x38.5
Dimensions (cm) : 95x70x50
Dimensions Packaging (cm) : 107x84x65
Net Weight (kg) : 80
Gross Weight (kg) : 91
Gas Oven 1 Deck 2 Tray Proofer
General Futures specification
Rate Heat Load (MJ/h) : 8,3
Power (w) : 2600
Voltage (v) : 220
Gas Using (kg/h) : 0,3
Dimensions (cm) : 140×89.5×152
Chamber Size (cm) : 89x69x20
Dimensions Packaging (cm) :
146x97x160
Net Weight (kg) : 420
Gross Weight (kg) : 450
Equipment Bakery Premium
Kenapa sih harus menggunakan
peralatan bakery yang berkualitas? Tentu untuk sebuah dapur usaha profesional
harus menggunakan peralatan yang berkualitas agar roti dan kue yang di produksi
bisa lebih maksimal kualitasnya karena bisa proses produksi bisa di kontrol
dengan baik. Dengan peralatan usaha yang berkualitas anda akan lebih mudah
dalam proses produksi roti.
Tidak hanya itu saja, anda juga
memiliki peralatan usaha yang kuat dan kokoh yang mampu bertahan untuk usaha
jangka panjang. Membeli produk yang berkualitas juga termasuk kedalam
investasi jangka panjang sehinga tidak perlu lagi mengeluarkan modal untuk
dapur usaha dalam waktu yang lama.
Oven Gas Otomatis 1 Deck 1 Tray
Oven deck juga sudah dilengkapi dengan fitur digital yang memudahkan pengguna dalam memanggang menu bakery. Anda dapat mengatur suhu oven dengan mudah melalui thermostat digital oven deck dan bisa secara langsung melihat suhu aktual dalam bentuk digital. Oven ini juga mampu menjaga suhu tetap stabil pada suhu yang anda inginkan, sehingga proses baking adonan akan lebih maksimal dan mudah dalam mendapatkan kematangan yang sempurna secara merata
Kenapa harus menggunakan oven deck? Oven deck otomatis ini
berfungsi untuk memanggang semua jenis menu bakery mulai dari roti manis,
pastry, roti tawar, bolu, nastar, pie susu dan masih banyak lagi. Oven deck
dibuat dengan menggunakan bahan stainless steel pilihan yang sudah sesuai
dengan standar dapur profesional.
Mixer adalah mesin roti atau alat yang digunakan untuk mengaduk adonan kue atau roti agar menjadi kalis , merata dan lembut.
Mixer ini banyak manfaat untuk dipakai berbagai macam adonan. mesin mixer ini dapat dipakai untuk mengaduk berbagai jenis kue, roti, tepung, cake dan lain sebagainya
Mesin mixer ini bekerja berdasarkan teori perputaran planet, di mana beater (pengocok) berputar mengitari bowl (mangkuk) dan bowl tidak berputar, sehingga menghasilkan adonan yg rata dan lembut, bowl (mangkuk) mixerplanetary dapat dilepas untuk di bersihkan atau dicuci supaya bersih.
Kapasitas aduk mixer planetary mulai dari 5 liter, 15 liter, 20 liter, 30 liter,40 liter, 50 liter, dst . Dengan dibekali 3 speed kecepatan aduk, mixer roti planetary dapat dipergunakan untuk segala macam adonan kue atau roti
Mixer ini memiliki 3 mata spiral (hook), pengocok (fan), dan cambuk (bola) mesin mixer GTK memiliki 3 kecepatan :
1. Spiral (Hook) direkomendasikan menggunakan speed 1 dan 2.
2. Beater (Kipas) direkomendasikan menggunakan speed 1, 2 dan 3.
3. Whiper (bola) direkomendasikan menggunakan speed 1, 2 dan 3.
Mesin mixer bekerja pada teori rotasi, di mana hook berputar dan berputarnya di sekitar mangkuk, di mana mangkuk tidak berputar.
Menghasilkan adonan roti datar dan lembut. Mesin mixer ini memiliki 3 mata,
yaitu :
a. Spiral berfungsi mengaduk adonan tepung dan jenis bahan makanan
yangs angat kental.
b. Beater berfungsi mengaduk keju, adonan pastry dan croissant, aneka
tepung, mentega
c. Whip berfungsi mengaduk bahan makanan encer, seperti : cream,
telur, susu segar
Ingin info lebih banyak Hub segera
PT Guataka Makmur Horecaba Indonesia
Main Office :
Ruko Diamond Green Park View Blok RD34 Jl. Daan Mogot No.KM.14, RT.1/RW.5, Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11750
Sebuah kipas kecil memutarkan udara di dalam ruangan oven untuk memasak.
Desain Mesin Convection Oven seperti
ini sangat sederhana jika di bandingkan dengan oven yang sering di pakai saat
ini. sebuah oven konfeksi memiliki kipas dengan elemen pemanas di sekitar oven
konveksi yang menyediakan panas.
Oven konveksi dapat mencakup sumber
radiasi hawa panas di bagian atas dan bawah dari oven konveksi tersebut,yang
dapat meningkatkan perpindahan panas dan kecepatan memasak dari awal yang
awalnya dingin.
Di sisi lain, beberapa oven memiliki semua
elemen pemanas yang ditempatkan di sebuah tempat di luar dan tersembunyi dari
makanan.
Hal ini akan mengurangi efek panas
radiasi pada makanan. Namun, dinding oven juga akan dipanaskan oleh sirkulasi
udara panas, dan meskipun suhu yang dihasilkan jauh lebih rendah dibandingkan
dengan sumber panas radiasi, dan masih cukup panas yang tersedia
untuk beberapa pemanasan makanan dengan cara radiasi dari dinding oven
tersebut.
Efektifitas
Convection Oven
sebuah oven konfeksi akan memiliki
penurunan suhu memasak, jika dibandingkan dengan oven konvensional.
Perbandingan ini akan bervariasi atau
berbeda-beda, tergantung pada faktor-faktor yang terkandung didalamnya, sebagai
contoh misalnya, berapa banyak makanan yang dimasak sekaligus atau jika
sirkulasi udara sedang dibatasi dengan menggunakan nampan yang besar.
Perbedaan suhu memasak diimbangi
sebagai transfer sirkulasi udara panas lebih cepat daripada udara yang masih
dari suhu yang sama,untuk mentrasfer atau mengaliri hawa panas atau suhu panas
dalam waktu yang sama, maka kita harus menurunkan suhu untuk mengurangi laju
perpindahan panas untuk mengkompensasi.
Pengujian produk belum menunjukan
hasil bahwa konveksi memasak dalam oven pemanggangan roti akan sangat
menguntungkan untuk memanggang. Karena efek panas yang ada benar benar sesuai
dengan panas yang dibutuhkan untuk memasak sebuah roti, dan juga biasanya bagus
untuk membuat pizza.
Varian
Baking Oven Konveksi
Bentuk lain dari oven konveksi adalah
pergeseran atau peralihan dari oven konvensional. Jenis oven tersebut sering
kali digunakan banyak orang untuk memasak pizza di restoran.
Oven tersebut memiliki tingkat aliran atau
gelombang tinggi dari udara yang panas dari atas dan dari bawah makanan. Aliran
udara diarahkan ke makanan yang biasanya melewati oven pada roda yang bergerak.
Oven yang bergeser ini dapat mencapai
perpindahan panas yang jauh lebih tinggi daripada oven konvensional. Itulah
mengapa sampai saat ini jenis oven pizza seperti ini banyak dicari, karena rasanya
yang khas, dan teksturnya yang berbeda ketika kita menggigit jenis pizza yang
dipanggang secara tradisional.
Ada oven konveksi microwave yang
menggabungkan oven konveksi dengan oven microwave untuk memasak makanan dengan
kecepatan oven microwave dan kemampuan kematangan dari oven konveksi.
Jelas menggunakan jenis oven seperti
ini lebih cepat karena didukung oleh perangkat yang memadai.
Ingin lebih jelas hubungi '
PT Guataka Makmur Horecaba Indonesia
Main Office :
Ruko Diamond Green Park View Blok RD34
Jl. Daan Mogot No.KM.14, RT.1/RW.5, Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11750
Peran dapur sangat penting di setiap rumah dalam mengolah masakan.
Karena itu, peralatan dapur lengkap dapat menjadi penentu kemudahan ketika memasak.
Mulai dari peralatan makanan, masakan, hingga bumbu dapur merupakan bagian terpenting ada di rumah.
Menambah peralatan dapur dengan desain yang energik dan tentunya menarik pasti dapat menjadi pemicu semangat makan dan kegiatan memasak. mau tahu tempat jual peralatan dapur berkualitas dan harga terjangkau click here
1. Dapur biasa (conventional kitchen) Pada umum nya terdapat diperusahaan jasa pelayanan makanan dan minuman dalam ukuran kecil, fungsi dan ruang lingkup dapur ini hanya menyiapkan menu tetap dan menu banquet dalam jumlah kecil yang mempunyai suatu standard menu dan porsi yang sifatnya fleksible. Sedangkan untuk pembagian ruangannya,bagian persiapan maupun bagian penyelesaian dijadikan satu tempat diruangan yang sama. Semua makanan panas disajikan pada satu tempat yang disebut dengan counter.
2. Dapur kombinasi antara persiapan dengan penyelesaian (combined preparation and finishing kitchen) Dapur ini dipersiapkan untuk jasa pelayanan dalam ukuran dapur menengah.
Keuntungannya adalah juru masak dapat di pekerjakan pada kedua kedua bagian dapur. Pada prinsipnya bagian dapur merupakan bagian persiapan dan penyelesaian dipisahkan dalam dua blok dan setiap blok harus menyesuaikan dengan macam menu jenis makanan seperti makanan panas, dingin, kue-kue dan roti.
3. Dapur khusus untuk makanan jadi (convenience food kitchen) Sistem ini khusus untuk perusahaan jasa pelayanan makanan jadi, yang tidak memerlukan ruangan khusus untuk persiapan dan pembelian bahan makanan, hanyalah makanan-makanan yang sudah jadi.
Pengaturan dapur seperti ini memerlukan dry store untuk tempat penyimpanan dan ruangan persiapan untuk peralatan seperti microwave, oven, alat penggorengan. Sedangkan untuk makanan dingin hanya memerlukan ruangan untuk tempat penyimpanan makanan yang sudah disipakan sebelumnya.
4. Dapur yang dipisahkan antara bagian persiapan dan bagian penyelesaian (separated preparation and finishing kitchen) / main kitchen Sistem ini sangat cocok untuk restoran besar.
Baik macam menu maupun jenis makanannya dapat bervariasi dan dapat disajikan dalam jumlah yang besar namun standard menu dan porsi akan sangat diperlukan. Pembagian dapur tersebut terdiri dari, larder, vegetables, saucier, patisserie.
2 Pembagian Section Dalam menajalankan operasional kerja di dapur, setiap individu harus melakanakan tugas serta bertanggung jawab atas segala pekerjaannya, untuk menciptakan hubungan kerja yang baik. Untuk lebih jelasnya dapat di paparkan satu persatu sesuai dengan klasifikasi tingkatan atau jabatan dalam pekerjaan.
1.Chef de Cuisine Merupakan kepala dapur dengan sebutan lainnya adalah Executive Chef. Ia mengepalai seluruh bagian atau section yang terdapat di dapur dan mengkordinir semua kegiatan didalamnya, seperti operasional, persiapan, pengolahan, administrasi, penyimpanan bahan, dan lain sebagainya. Sebagai coordinator, Executive Chef ini mengatur serta mengawasi pekerjaan-pekerjaan yang dilaksanakan oleh semua subordinat dan menentukan kebijakan-kebijakan yang harus dilaksanakan dibagian dapur.
2.Tugas-tugas pokok Chef de Cuisine adalah: a. Mengepalai seluruh bagian dan kegiatan kitchen. b. Menentukan sistem operasional, termasuk penyimpanan, kebersihan area, standard recipe, hygiene, dan sanitasi dapur. c. Membuat dan menentukan menu harian (chef Suggestion). d. Mengkalkulasi biaya dan mengusahakan perolehan laba optimal. e. Mengawasi sistem pemorsian dan pengunaan bahan. f. Mengatasi complain, melaksanakan persiapan party, menjaga keseimbangan volume kegiatan dan jumlah tenaga kerja. g. Mengatur cuti, libur dan tugas-tugas bawahan. 2. Asisten atau Wakil Kepala dapur (Le sous Chef) Dalam suatu dapur yang besar, seorang Chef mempunyai beberapa orang staff yang bertanggung jawab terhadap beberapa bagian yang ada seperti grill room, banquets, coffee shop, dapur pegawai dan lain-lain. Dengan demikian jumlah Sous Chef mungkin lebih dari satu orang dengan tugas dan tanggung jawab yang berbeda.
3.Kepala Bagian (Le chef de partie) Pekerjaan kepala bagian ini, adalah pekerjaan yang khusus dan menghasilkan sesuatu dari hasil kerja sama beberapa unit bagian. Ditinjau dari segi peranannya, maka mereka boleh dikatakan “tulang punggung” di dapur. Kepala bagian saus adalah yang tertinggi diantara kepala bagian yang ada dan chef de partie saucier adalah pimpinan yang tertinggi di antara chef de partie lainnya, seperti kepala bagian dapur bagian dingin. Sedangkan kepala bagian kue biasanya berdiri sendiri yang bertanggung jawab pada bagian kue atau pastry.
4. Wakil Kepala Bagian (Demi chef) Mereka membantu kepala bagiannya dalam melaksanakan tugas memasak, yang banyaknya dalam setiap bagian akan tergantung dari pada kebutuhan, seperti bagian daging akan mempunyai le commis yang lebih sedikit bila di bandingkan dengan bagian sayuran yang terdiri dari beberapa sub-bagian lagi seperti bagian sup, bagian kentang dan lain-lain.
4.Juru Masak (commis) Commis bertugas membantu tugas Chef de partie dalam melaksanakan tugasnya mulai dengan dari proses memotong, memasak, hingga memorsikannya.
5.Juru masak pemula (I’apprentice) mereka terdiri dari siswa maupun karyawan pemula yang memperdalam pengetahuannya di dapur, dan biasanya harus melakukan tugasnya dalam waktu tertentu dan kemudian pindah lagi kebagian lainnya dalam jangka waktu tertentu pula, hingga yang bersangkutan sudah dinyatakan mahir
Food
Warmer atau biasa dikenal di Indonesia sebagai alat Pemanas/ Penghangat Makanan, alat ini berfungsi sebagai penyimpan atau menghangatkan berbagai jenis
makanan agar tetap dalam kondisi panas, dan mencegah makanan menjadi basi.
Food
warmer bisa digunakan untuk menyimpan makanan kuah, daging, ataupun roti agar
tetap dalam keadaan hangat,
Food Display Warmer dilengkapi pengatur suhu yang dirancang khusus dengan temperatur suhu
makanan, sehingga tidak akan merusak makanan karena suhu yang terlalu panas,
Food
Warmer dapat membantu untuk menghangatkan makanan secara otomatis, Mesin ini
biasa digunakan untuk bisnis restoran, Hotel, Kafe, Toko Roti dan bisnis
lainnya.
JualFood Display Warmer, Penghangat Makanan, Pemanas Makanan
PT Guataka Menyediakan Barang Berkualitas Premium Penghangat Makanan sudah banyak digunakan di beberapa hotel atau restoran karena kualitas yang baik, selain itu juga memiliki garansi serta jaminan
After Sales yang baik .
Info lebih lanjut Hub
PT Guataka Makmur Horecaba Indonesia
Main Office :
Ruko Diamond Green Park View Blok RD34
Jl. Daan Mogot No.KM.14, RT.1/RW.5,
Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11750
Berikut ini beberapa peralatan yang wajib dimiliki supaya proses pembuatan kue jadi lebih cepat lancar dan nyaman.
1. Oven Barang utama yang wajib dimiliki adalah Gas Oven Deck. Walaupun tidak semua kue dipanggang, tapi hampir sebagian besar kue dibuat dengan cara dipanggang dalam oven.
2. Mixer Sering atau tidaknya anda membuat kue, Planetary Mixer ini merupakan salah satu alat yang penting. Dengan Spiral mixer/ Mixer Spiral ini, proses mencampur adonan kue jadi lebih mudah karena tidak perlu menggunakan tangan untuk mengaduk adonan hingga menjadi Kalis dan Lembut
3. Timbangan , Sendok, dan Gelas Ukur
Kue hanya bisa berhasil bila semua takaran bahan sesuai dengan formula (resep) yang diberikan, seperti ilmu matematika atau kimia. Maka jika belum menjadi seorang pemanggang profesional, sebaiknya jangan coba-coba, deh, untuk memodifikasi resep atau menakar bahan hanya berdasarkan perasaan sendiri. Itu sebabnya para pemula diwajibkan memiliki timbangan, sendok, dan gelas ukur.
Alat-alat ini akan memudahkan disaat menakar berapa banyak adonan secara spesifik berdasarkan gram, sdt (sendok teh), sdm (sendok makan), cup, ml atau cc yang di perlukan dalam proses pembuatan kue.
4. Loyang kue Tidak perlu membeli semua jenis loyang kue, kok. Untuk mengawali perjalanan anda sebagai pembuat kue, cukup miliki loyang kue kotak, loyang kue bolu, dan loyang cupcake. Saat membeli loyang, pastikan juga ukurannya sesuai dengan oven di rumah
Disaat membeli loyang ada beberapa kali yang berujung kecewa karena asal membeli tanpa mengukur sesuai dengan oven.
Pastikan dulu ukuran loyang kue lebih kecil dari ukuran oven
5. Spatula Supaya adonan bisa tercampur rata, dibutuhkan Spatula untuk mengaduknya.
Berbagai bahan spatula, mulai dari plastik, silikon hingga kayu. Pilih spatula dengan bahan yang lentur dan elastis sehingga bisa fleksibel mengikuti bentuk wadah, dan yang tidak kalah penting juga bahan tidak mudah patah.
6. Ayakan Untuk menghasilkan kue bertekstur baik dan sesuai , anda membutuhkan tepung terigu atau bahan berbubuk lainnya yang harus bebas dari gumpalan-gumpalan atau benda asing. Nah, Tahukah anda caranya adalah dengan menyaring atau mengayak bahan berbubuk tersebut dengan ayakan.
7. Kertas Roti Supaya kue tidak menempel di loyang dan mudah saat dikeluarkan, Diwajibkan menggunakan kertas roti sebagai alas loyang. Kertas roti ini juga bisa digunakan sebagai alas saat anda hendak menggulung bolu kue atau mengemas kue sebelum dimasukkan dalam wadah.
8. Plastik Segitiga (Piping Bag) & Spuit Plastik segitiga ini berfungsi saat anda akan menghias kue dengan butter cream supaya hasilnya bisa diaplikasikan secara merata dan berbentuk cantik. Plastik ini juga berfungsi jika anda ingin mencetak bentuk kue seperti lidah kucing atau kue sus.
Caranya, siapkan plastik segitiga, masukkan spuit dan dorong hingga menembus ujung plastik, masukkan adonan atau butter cream, lalu tekan plastik hingga adonan keluar dari ujung spuit.
9. Alat Pengocok (Whisk) Spuit adalah pasangan setia piping bag yang berfungsi untuk membentuk adonan atau kue jadi sedemikian rupa. Ada berbagai macam bentuk, mulai dari yang bulat, runcing, segitiga, hingga bunga-bunga pilih sesuai dengan selera anda.
Sebenarnya fungsi whisk mirip seperti mixer. Hanya saja, whisk langsung digunakan dengan tangan, bukan mesin. Whisk digunakan untuk mengolah adonan yang lebih ringan seperti kocokan putih telur atau saus. Bentuknya bulat, terdiri dari banyak jalinan kawat. Jika akan membeli whisk, pilih yang punya banyak jalinan kawat sehingga adonan semakin berkualitas karena banyak udara yang masuk.
10. Rak Pendingin Bentuk rak pendingin untuk kue ini biasanya hanya berupa lingkaran atau persegi dengan besi berbentuk garis-garis atau kotak-kotak. Ukurannya macam-macam, mulai dari yang kecil hingga besar sesuaikan kembali dengan kebutuhan.
Rak pendingin ini digunakan untuk manaruh kue yang masih panas supaya cepat dingin. Istilahnya dengan kata lain kue nya diangin-anginkan.
11. Penyendok Es krim (Ice Cream Scoop) Jangan salah, scoop es krim ini berguna sekali untuk membuat cup cake, Manfaat scoop ini adalah menuang adonan dari mangkok ke loyang kue supaya tidak berceceran dan tepat takarannya. Karena kalau tidak dipakai maka adonan pun bisa berceceran di mana-mana.
12. Alat Penggilas (Rolling Pin) Kalau mau membuat adonan yang harus dipipihkan, anda pasti membutuhkan rolling pin ini. Alat ini sangat multifungsi, bisa untuk giling adonan kue, cookies, roti, mie maupun pizza.
13. Kuas Baking Tentu bukan kuas untuk melukis, ya, melainkan kuas khusus baking yang biasanya berbahan silikon atau nilon halus.
Kuas ini sangat bermanfaat jika akan mengoleskan putih atau kuning telur pada adonan yang hendak dipanggang. Kuas ini juga bisa digunakan untuk mengoleskan sirup sebagai garnish pada kue yang sudah jadi. Bayangkan kalau anda mengolesnya dengan sendok, olesannya pasti jadi tidak merata dan berpotensi merusak bentuk kuenya. Dengan kuas baking ini , jadi bisa mengoles seluruh bagian kue sampai ke pinggirannya dengan terlihat rapi dan aman.